Sabtu, 26 April 2014

Charlie Parker Quintet - Blues for Alice..ERA Bebop





Era bebop muncul pada tahun 1940 an, hal ini dikarenakan mereka tidak senang kalau musiknya dianggap seperti musik hiburan, dan anggapan itu mengganggu jati diri mereka sebagai seniman. Musik bebop pada mulanya hanya dimainkan di kalangan kaum negro saja, belum ada kaum kulit putih yang terlibat. Bebop ini adalah semacam revitalisasi akar ekspresi jazz, akan tetapi dengan suatu perluasan gramatik musik yang sangat penting sebagai reaksi terhadap standar-standar yang sedang ngetrend.

Charlie Parker mengatakan (charlie Parker in "Downbeat", 1949. dikutip dari P.N. Wilson?Ulfert Goeman, "Charlie Parker"' Schafdach,1988. hal 32.) "..Nah, saya jenuh dengan akor-akor yang klise, akor-akor yang dimainkan oleh setiap musisi. Saya yakin bahwa mesti ada sesuatu yang lain. Pada mulanya saya bisa mendengarkannya, tetapi saya belum bisa memainkannya. Kemudian pada suatu kesempatan tahun 1939 saya mementaskan karya 'cherokee' dan sambil bermain, saya menyadari bahwa jika saya menggunkan interval-interval yang lebih jauh dari nada dasar masing-masing akor..maka baru kali ini saya bisa memainkan yang saya dengar".



Charlie Parker (1920-1955) banyak belajar musik dari Schoenberg, Webern, Hindemith, Varese dan Strawinsky. Namun yang dia pelajari dari musik itu kurang menuju pada teknik komposisi. Pendekatan lebih spontan dan sekilas, yaitu "sound" musik dodekafon diimitasi saja. Maka tidak mengherankan bila musik Bebop sangat diwarnai dengan kromatik serta nada-nada disonan. Walaupun kerangka harmoni masih tetap ada sebagai pola dasar, cara pengolahan harmoni lebih luas. Justru estetika improvisasi Parker membuktikan bahwa gaya melodinya adalah harmoni yang dimainkan horisontal dan jika struktur harmoni sederhana, maka Parker membikinnya lebih rumit.



Salah satu struktur harmoni blues yang sederhana adalah contoh berikut yang selanjutnya bisa dibandingkan dengan struktur harmoni "Blues for Alice", karya Charlie Parker. Struktur dasar lagu ini prinsipnya sama (12 birama dan kerangka 4+2+2+2+2)tetapi dikembangkan Charlie Parker menjadi lebih kompleks dengan semacam "sub-harmoni" kebanyakan bersifat Dominan sementara  atau "wakil tritonus".





daftar pustaka

mack, Dieter "sejarah musik jilid 4".Yogyakarta,2004, Pusat Musik Liturgi.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar